Integrating national community-based health worker
programmes into health systems:
a systematic review identifying lessons learned from low-and middle-income countries
Joseph Mumba Zulu1
,2*, John Kinsman2, Charles Michelo1 and Anna-Karin Hurtig2
Keterbatasan Sumber daya kesehatan (HRH) membuat para pengambil kebijakan/manajer kesehatan mengembangkan inovasi program yaitu "Program petugas kesehatan berbasis masyarakat "(CBHW:Community based health worker) pada negara menengah kebawah dengan income yang rendah.
Dari hasil integrasi menunjukkan hasil yang belum optimal.
Dalam penelitian ini peneliti ingin melihat faktor-faktor apa yang mempengaruhi integrasi program tersebut.pada empat negara Brasil, Ethiopia, India dan Pakistan, masing-masing program terintegrasi dengan cara yang berbeda sesuai dengan daerah masing-masing. Keterbatasan SDM memang menjadi masalah namun dengan adanya program ini banyak manfaat yang dapat di peroleh yaitu masyarakat dan politisi ikut terlibat dalam program kesehatan, inovasi-inovasi program, dan mereka mengganggap hal ini merupakan suatu program yang baik, kredibel dan relevan. Namun ada beberapa hal yang menghambat program ini yaitu scale-up yang tinggi, retensi petugas dan diskriminasi CBHWs berdasarkan sosial, gender dan status ekonomi; insentif tidak efektif ,struktur; infrastruktur yang tidak memadai ,struktur komunikasi hirarkis dan paralel.
Program CBHW ini mengadop kerangka konsep dari Atun dkk yang mengatakan "integrasi dalam sistem kesehatan di lihat dari sifat masalah (bagaimana dampak solusi terhadap kesenjangan HRH di tingkat Nasional dan global) intervensi (kualitas pelayanan oleh CBHWs nasional), sistem adopsi, karakteristik sistem kesehatan(tingkat program kompatibilitas dengan karakteristik sistem kesehatan, seperti sebagai sumber daya dan sistem peraturan, serta konteks yang lebih luas yang mencakup, misalnya, demografi,faktor ekonomi, politik dan sosial budaya.
Faktor influencing
integration of national CBHWs in Health system
program ini dapat berjalan dengan baik jika ada regulasi Sistem Kesehatan Nasional pada perawatan kesehatan primer (PUSKESMAS) karena mengingat kualitas sistem rujukan yang rendah, SDM yang terbatas dan rendahnya pengawasan dan dukungan dari pemerintah .
Dari hasil penelitian ini pada akhir program CBHWs sangat membantu manajer dalam mengatasi kesulitan sumber Daya manusia kesehatan (HRH) terutam di daerah sulit dan terpencil.
Referensi :
Zulu, Joseph Mumba, et al. "Integrating national community-based health worker
programmes into health systems: a systematic review identifying lessons learned from low-and middle-income countries." BMC public health 14.1 (2014): 987.
Zulu, J. M., Kinsman, J., Michelo, C., & Hurtig, A. K. (2014). Hope and despair: community health assistants' experiences of working in a rural district in Zambia. Hum Resour Health, 12
(1), 30.